Langsung ke konten utama

Proyek Membuat Video/Buku Animasi Cerita Anak Sederhana

 

Hai readers! Maaf saya baru muncul lagi nihhh.. Pada kesempatan kali ini, saya mau nitip dulu di blog ku ini, siapa tau nantinya bermanfaat untuk diri saya pribadi. Etss, sebelumnya saya mau kasih tau kalian aktivitas ku yang sedang ku jalani sekarang. Saat ini, saya aktif sebagai pengajar di salah satu sekolah yang ada di tempat tinggalku. Jadi untuk sekarang ini saya cukup sibuk bermain dengan anak-anak yang lucu, ceria dan menyenangkan tentunya. Oleh karena itu, saya sangat antusias dengan segala hal yang berhubungan dengan pendidikan anak diusia dini. 

Maaf yah kalau, saya nulisnya masih berantakan, soalnya ini spontan saja yang keluar dari pikiranku. Langsung ke intinya yah, Artikel yang saya tulis kali ini tentang Cerita Pendek untuk Anak yang dimana saya punya rencana untuk membuat video animasi cerita pendek sederhana dan Buku Cerita Pendek Anak Bergambar. Tapi saya belum tau kapan plan ini bisa secepatnya saya kerjakan. Untuk cerita pendek nya saya share sebagai berikut sebagai pengingat di masa mendatang.

Cerita pendek ini dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.

Judul: Persahabatan Kelinci dan Tupai

Di sebuah hutan kecil yang penuh dengan pohon-pohon rindang, hiduplah seekor kelinci bernama Kiko dan Tupai bernama Tupi. Mereka berdua adalah sahabat baik yang selalu bermain bersama setiap hari.

Suatu pagi, Kiko berencana memanen wortel di kebunnya. "Tupi, maukah kau membantuku memanen wortel hari ini?" tanya Kiko.

"Aku ingin sekali membantu Kiko. Tapi aku harus mengumpulkan kacang untuk persediaan musim dingin," jawab Tupi dengan wajah sedikit sedih.

"Kalau begitu, bagaimana  kita saling membantu? Setelah memanen wortel, aku akan membantumu mengumpulkan kacang," usul Kiko.

Tupi tersenyum lebar. "Itu ide yang bagus, Kiko! Ayo, kita mulai sekarang."

Mereka pun pergi ke kebun wortel Kiko. Dengan cekatan, Tupi menggali tanah di sekitar wortel sementara Kiko menarik wortel-wortel besar dari dalam tanah. Dalam waktu singkat, keranjang Kiko sudah penuh dengan wortel segar.

Setelah itu, mereka pergi ke pohon besar tempat Tupi biasa menyimpan kacangnya. Kali ini, giliran Kiko membantu. Ia memungut kacang-kacang yang berserakan di tanah, sementara Tupi memanjat pohon untuk memetik kacang dari dahan.

Mereka bekerja keras, namun suasana tetap ceria. Sambil bekerja, mereka bernyanyi dan tertawa bersama. Saat sore tiba, persediaan kacang Tupi sudah cukup untuk musim dingin.

"Terima kasih, Kiko. Tanpa bantuanmu, aku tidak akan selesai secepat ini, kata Tupi.

"Aku juga berterima kasih padamu, Tupi. Kalau tidak ada kamu, aku pasti akan kelelahan memanen wortel sendirian," balas Kiko.

Sejak hari itu, Kiko dan Tupi semakin menyadari pentingnya saling membantu. Mereka tidak hanya menjadi sahabat yang lebih akrab, tetapi juga belajar bahwa tolong-menolong membuat segalanya lebih ringan dan menyenangkan.

Versi Bahasa Inggris

Title: The Friendship of Bunny and Squirrel

In a small forest filled with lush trees, there lived a bunny named Kiko and a squirrel named Tupi. They were best friends who played together every day.

One morning, Kiko planned to harvest carrots in his garden. “Tupi, would you like to help me harvest carrots today?” asked Kiko.

“I’d love to help, Kiko. But I have to gather nuts for the winter,” replied Tupi, looking a bit sad.

“Well, how about we help each other? After harvesting the carrots, I’ll help you gather nuts,” suggested Kiko.

Tupi smiled widely. “That’s a great idea, Kiko! Let’s start right away.”

They went to Kiko’s carrot garden. Quickly and skillfully, Tupi dug around the carrots while Kiko pulled the big carrots out of the ground. In no time, Kiko’s basket was filled with fresh carrots.

After that, they went to the big tree where Tupi stored his nuts. This time, it was Kiko’s turn to help. He picked up the scattered nuts on the ground while Tupi climbed the tree to pluck nuts from the branches.

They worked hard, but the atmosphere remained cheerful. While working, they sang and laughed together. By the time evening came, Tupi had enough nuts stored for the winter.

“Thank you, Kiko. Without your help, I wouldn’t have finished this quickly,” said Tupi.

“I should thank you too, Tupi. Without you, I would’ve been exhausted harvesting the carrots alone,” replied Kiko.

From that day on, Kiko and Tupi realized the importance of helping each other. Not only did they become closer friends, but they also learned that helping one another makes everything lighter and more enjoyable

 

Selesaaiiiiii..

Maaf ceritanya cukup singkat ya, hanya segini saja yang bisa saya buat sebagai permulaan. Semoga proyek ini bisa saya selesaikan dengan mudah dan lancar. Amiinnn


Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Pesan Inspiratif dari Guru untuk Murid: Menumbuhkan Semangat Belajar dan Karakter Positif

Guru memiliki peran yang sangat besar dalam membentuk masa depan generasi penerus bangsa. Selain mentransfer ilmu pengetahuan, guru juga memberikan arahan dan motivasi yang sangat berharga. Pesan-pesan yang disampaikan oleh guru tidak hanya berfokus pada materi pelajaran, tetapi juga mencakup pembentukan karakter dan sikap positif dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa pesan inspiratif yang dapat memberikan motivasi dan arahan kepada para murid agar terus berkembang, baik dalam hal akademik maupun dalam hal pribadi. 1. Jangan Pernah Takut Gagal Pesan pertama yang penting adalah mengajarkan murid untuk tidak takut gagal. Gagal bukanlah akhir dari segalanya, tetapi sebuah pelajaran yang dapat membawa kita lebih dekat pada kesuksesan. "Gagal adalah bagian dari proses belajar. Setiap kegagalan mengajarkan kita bagaimana cara untuk lebih baik lagi. Jangan takut gagal, karena dari kegagalan kita bisa menemukan cara yang lebih tepat untuk meraih tujuan." 2. Proses Lebi...

Sekilas Mengenai Ilmu Ekonomi

     Berbicara tentang ekonomi tidak terlepas dari kehidupan kita sehari-hari. Segala sesuatu yang berhubungan dengan uang atau finansial manusia sebagai alat pemenuhan kebutuhan hidup selalu dikaitkan dengan ekonomi.

Bagian 4 Soal Akuntansi "Menyusun Jurnal Penyesuaian"

Studi Kasus:   Data Penyesuaian yang terjadi pada tanggal 31 Desember 2020 adalah sebagai berikut: Kerugian Piutang ditaksir 1 % dari penghasilan Perlengkapan fotografi yang masih ada di Gudang Rp70.000.000,- Perlengkapan Kantor yang habis dipakai Rp11.300.000,- Sewa Gedung telah terpakai Rp16.000.000,- Masih harus terima bunga atas uang yang ada di bank Rp1.150.000,- Masih harus dibayar gaji pegawai Rp12.000.000,- Penghasilan sewa yang diterima dimuka Rp6.000.000,- Penyusutan peralatan Fotografi 20% dan peralatan kantor 10% per tahun. Dari data di ata, Anda diminta membuat: a. Jurnal Penyesuaian Penjelasan: Kerugian piutang diperoleh dari 1 % dikali penghasilan yaitu 1% X Rp957.650.000,- = Rp9.576.500 (Debet) dan Cadangan kerugian piutang (Kredit) Beban perlengkapan fotografi berarti perlengkapan yang terpakai yaitu Perlengkapan awal Rp96.200.000,- dikurangi  perlengkapan akhir/sisa Rp70.000.000,- sama dengan Rp26.200.000,-. (Debet) dan Perlengkapan fotografi (kredit) ...